Persita Amankan Izin

 Arena Persita News - Keputusan Mabes Polri mengizinkan kompetisi Indonesia Super League (ISL) bergulir disambut kubu Persita. Klub kebanggaan masyarakat Kabupaten Tangerang yang kini bermarkas di Kuningan, Jawa Barat langsung bergerak cepat menyiapkan pertandingan kandang pertamanya melawan Persiwa pada 13 Januari mendatang.
Sekretaris tim Persita, Ali Subhan mengatakan, pihaknya sudah mengajukan izin keamanan untuk pertandingan pertama melawan Persiwa. Menurut Ali, Polres Kabupaten Kuningan juga memberi sinyal hijau bagi timnya untuk menggelar laga di Stadion Mashud Wisnusaputra.
“Sudah. Kami sudah mengurus izin pertandingan ke Polres Kabupaten Kuningan. Dan sudah ada jawabannya juga,”ujar Ali saat menuju Kabupaten Kuningan, Jawa Barat, kemarin (6/1). Dalam dua pekan ke depan, Pendekar Cisadane dijadwalkan menggelar dua pertandingan kandang. Pertama, mereka harus meladeni Persiwa Kuningan pada 13 Januari 2012. Selanjutnya, Tim Ungu meladeni Persipura Jayapura pada 19 Januari.
Terkait pertandingan perdananya, Pelatih Persita Elly Idris berharap para pemainnya bisa menjaga kebugaran badan. Musim hujan yang datang dinilai mudah menyebabkan penyakit bagi para pesepakbola. Jika tidak pandai menjaga stamina, bukan mustahil para pemain justru melewatkan pertandingan pertama ISL karena sakit. Warning Elly Idris dikeluarkan menyusul kondisi winger andalan Persita, Ade Jantra yang diduga terkena gejala penyakit tipus.
Sebelumnya, pemerintah dan kepolisian memberi izin untuk pelaksanaan Indonesia Super League (ISL). Kepastian itu disampaikan oleh Kadiv Humas Mabes Polri Irjen Pol Suhardi Alius. Dia menyebutkan bahwa pihak kepolisian mengeluarkan izin karena sudah mendapatkan pernyataan langsung dari Menko Kesra sekaligus pelaksana tugas (Plt) Menpora Agung Laksono.
“Berdasarkan prasyarat yang telah dipenuhi oleh IPL dan ISL kami akan merekomendasikan kepada otoritas keluarnya izin di Mabes untuk kiranya dapat mengeluarkan izin pertandingan,” katanya dalam jumpa pers, Sabtu (5/1). Namun, izin ini nantinya akan dievaluasi oleh Menpora setiap tujuh hari. Alasannya, hal itu memang diminta oleh pemerintah untuk memudahkan mengevaluasi pelaksanaan prasyarat yang diajukan oleh Kemenpora. (jpnn)

Persita Mantapkan Tim Secara Serius Sambut ISL 2013

 Arena Persita News- Tidak ingin hanya numpang lewat di kompetisi kasta tertinggi Indonesia, tim pendatang baru, Persita Tangerang terus menggebleng dan memantapkan tim secara serius dalam menyongsong Indonesia Super League (ISL) musim 2013.

Pelatih Persita Tangerang, Elly Idris mengatakan, dengan waktu singkat sebelum mulai digelar Indonesia Super League (ISL) musim 2013, pihaknya telah memanfaatkan secara serius untuk melakukan perbaikan tim.

“Kami betul-betul memanfaatkan waktu singkat ini secara serius. Selain melakukan perbaikan tim, kami juga melakukan memantapkan tim sesuai dengan program latihan. Kami nilai secara keseluruhan para pemain sudah siap berlaga di ISL, ” tuturnya. 

Dikatakan, sesuai dengan jadwal yang dirilis PT LI, tim berjuluk ”Pendekar Cisadane pada laga perdana akan bertemu dengan peringkat 3 ISL musim lalu, Persiwa Wamena, 13 Januari 2013. Kemudian bentrok dengan runner-up ISL, Persipura 19 Januari 2013. 

Persita Tanggerang salah satu tim divisi Utama yang promosi ke Indonesia Super League nanti, sementara akan menggunakan stadion Mashud Wisnusaputra, Kuningan, Jawa Barat dalam menjamu tim tamu nanti.

Persita Sulit Cari Lawan Uji Coba

Arena Persita News - Skuad Persita Tangerang dihantui kejenuhan para pemain. Maklum, pasca tampil di Inter Island Cup ( IIC ) 2012 lalu, tim berjuluk Pendekar Cisadane hanya berlatih dan berlatih di Stadion Benteng, Tangerang.

Tak ayal, Coach Elly Idris khawatir para pemainnya mengalami kejenuhan. Celaknya lagi, jika Luis Edmundo dkk tidak dapat tampil maksimal saat melakoni laga perdana Indonesia Super League ( ISL ) kontra Persiwa Wamena, 13 Januari mendatang.

"Itu yang kami khawatirkan," Jelas Elly.

Idealnya, sepekan sebelum pertandingan kontra Persiwa, tim Pendekar Cisadane jadwalkan laga uji coba. Selain buat refreshing, uji coba itu sekaligus untuk melihat perkembangan permainan tim kebanggan Laskar Benteng Viola ( LBV ), Lanjut Elly.

"Ideal begitu. Sebelum pertandingan tim diuji coba dulu," Ujar Elly.

Namun, bukan perkara gampang buat Persita menggelar Uji Coba. Pasalnya, hingga saat ini Persita masih dicekal Pihak Kepolisian Polrestro Tangerang menggelar pertandingan di Stadion Benteng.

"Ya, kami sulit mendapatkan izin meski untuk menggelar pertandingan uji coba," Tutur Eks Persibom Bolang Mongdow itu.

Seperti ketika mendapat tantangan uji coba lawan Persitara Jakarta Utara. Terpaksa, kubu Persita menolaknya karena masalah perizinan dari pihak kepolisian, sementara uji coba di gelar dikandang Persitara, kubu tim Ungu tidak mau karena masalah lapangan.

"Kami khawatir pemain mengalami cedera jika main di Stadion Tugu," tutur eks pemain timnas era-80an itu.

"Sebenarnya, izin menggelar pertandingan bisa di keluarkan. Itu jika uji coba Persita dengan tim lokal Tangerang. Tapi, yang kami butuhkan, uji coba dengan tim yang selevel. minimal tim divisi utama," Tambah pelatih yang berumur 45 tahun itu.

Karena uji coba menjadi kebutuhan, Elly tetap akan mengagendakan uji coba. Kemungkinan, uji coba tim Ungu akan digelar di Stadion mashud Wisnusaputra, Kuningan, Jawa Barat.

"Kami akan mencari lawan uji coba dikuningan. sekaligus kami ingin mengadaptasikan pemain dengan lapangan di sana," Pungkasnya. 

Persita Tunda Ke Kuningan

Tunda kekuningan, Elly Utak-Atik Strategi

Arena Persita News - Persita Tangerang rupanya ingin mengoptimalkan persiapan timnya di Tangerang buktinya, buktinya para Pendekar Cisadane julukan Persita berangkat ke Stadion Mashud Wisnu Saputra, Kuningan, Jawa Barat, H-3 ( Hari ke-3 ) sebelum melakoni duel laga perdana Indonesia Super League ( ISL ) kontra Persiwa Wamena.

Elly Idris pelatih Persita Tangerang sebenarnya berharap anak asuhnya segera di boyong ke kuningan, jauh-jauh hari sebelum laga perdana itu digelar. semua itu agar Luis Edmundo dkk bisa langsung beradaptasi  dan menguasai kondisi lapangan Stadion Mashud Wisnusaputra sebelum bentrok kontra Persiwa, 13 Januari nanti.

"Aneh rasanya, jika tim tuan rumah tidak mengetahui kondisi lapangan. Karena itu, tim butuh adaptasi dengan lapangan sebelum bertanding," Ujar Elly.

COach Persita, Elly mengatakan agar pasukannya benar-benar menguasai kondisi lapangan Stadion Mashud Wisnusaputra, Stadion kebanggan Masyarakat Kuningan itu, dibutuhkan waktu minimal satu pekan sebelum bertanding.
"Itu pun praktis hanya empat kali kami berlatih di lapangan itu,"Tuturnya.

Tapi, kemarin Elly mengungkapkan, kalau pasukannya baru berangkat ke Kuningan 10 Januari. Menurut Eks Arsitek Persibom Bolang Mongdoow itu ada beberapa pertimbangan yang membuat jadwal keberangkatan tim ke kuningan di undur.

Selain persiapan tim yang belum matang, kubu Pendekar Cisadane khawatir ada perubahan jadwal pertandingan.
"Ada kekhawatiran jadwal pertandingan di undur. Sebab sampai dengan saat ini, kami belum menerima jadwal pertandingan yang lengkap," Ungkap Mantan Pemain Timnas Era-80an itu.

"Makanya, kami menunggu kepastian jadwal pertandingan dulu. Sambil membenahi kekurangan tim," Sambung pelatih berumur 45 tahun itu.

Terkait masalah teknis, Elly mengaku, masih berusaha mengasah ketajawman lini depan. Sekaligus mengutak-atik strategi untuk menghadapi tim berjuluk Badai Pegunungan.
"Ya, waktu yang tersisa akan kami manfaatkan untuk membenahi tim hingga benar-benar siap bertanding," Pungkas Elly.

Persita Cari Tandem untuk Christian Carascao

Arena Persita News – Jelang bergulirnya kompetisi Indonesia Super League (ISL) musim 2012-2013 Klub Persita Tangerang terus melakukan perbaikan. Salah satu lini yang menjadi perhatian dari pelatih Elly Idris adalah lini depan.

Selama melakukan pertandingan ujicoba pra musim, terlihat klub berjuluk Pendekar Cisadane itu seperti kesulitan untuk mencetak gol. Hal ini terjadi sebab klub asal Tangerang itu hanya tergantung pada pemain asing asal Chilie, Cristian Carrasco.

Tidak ingin bergantung pada mantan pemain PSMS Medan itu, pelatih Elly Idris saat ini sedang mencari pendamping dari Cristian Carrasco yang akan diduetkan di lini depan klub berjuluk Pendekar Cisadane.
“Kami mencari siapa yang tepat untuk mendampingi Cristian Carrasco. Saat ini kami sedang melihat dan mencoba pemain dan memasangkannya dengan pemain asal Chilie itu,”tutur pelatih Persita Tangerang, Elly Idris saat dihubungi, Senin (31/12/2012).

Selain Cristian Carrasco, di klub Persita Tangerang terdapat beberapa pemain yang mengisi pos di lini depan. Pemain tersebut di antaranya, Windu Hanggoro Putra, Ade Jantra Lukmana, dan Kim Dong Chan.
Persita Tangerang akan menjamu Persiwa Wamena pada pertandingan pertama kompetisi ISL. Pertandingan itu akan dilangsungkan di Stadion Mashud Wisnusaputra, Kuningan, Jawa Barat, Minggu (13/1/2013).

“Sebagai tuan rumah di pertandingan pertama ISL, kami menargetkan meraih poin penuh. Kami ingin menang atas Persiwa,”katanya.

Persita Tak Akan Cari Pengganti Veron

 Arena Persita News - Persita akan menjajal kekuatan pasukannya sebelum melakoni laga perdana Indonesia Super League (ISL) 2012/2013. Kubu Pendekar Cisadane-julukan Persita-ingin melihat perkembangan performa timnya sebelum bentrok kontra Persiwa Wamena digelar.

Namun, keinginan itu terancam kandas. Pasalnya, manajemen belum menemukan lawan yang tepat buat menguji kekuatan Luis Edmundo dkk setelah digembleng selama dua pekan belakangan.

Kapten tim Persita Luis Edmundo menyebutkan, uji coba terakhir sebelum menghadapi Persiwa sangat penting buat para pemain. Selain untuk melihat hasil latihan yang selama ini dijalani, tetapi juga buat mematangkan mental bertanding, terutama pemain muda Persita.

"Banyak hal positif yang bisa didapat dari uji coba itu. Apalagi kalau lawan Persib," tandas Luis.

Memang, Persita sempat mendapat tawaran melakukan laga uji coba dengan Persib. Namun, tawaran uji coba yang ingin digelar di Stadion Mashud Wisnusaputra, Kuningan, itu tidak direspons kubu Persita. Manajemen sudah terlanjur menerima tawaran Persiram Raja Ampat.

Tapi, celakanya agenda uji coba kontra Persiram pun batal. "Pemain juga butuh adaptasi lapangan Stadion Mashud. Sejauh ini, pemain belum banyak yang tahu kondisi lapangan di sana," tandas eks palang pintu Persis Solo itu.

Sementara itu, Persita memastikan hanya memakai empat pemain asing di ISL nanti. Kepastian itu setelah manajemen Pendekar Cisadane mendaftarkan 4 pemain asing dari total 30 pemain ke PT Liga Indonesia sekalu operator ISL.

Manajemen kesulitan mencari pemain asing terutama di posisi gelandang yang sesuai dengan kriteria tim pelatih. Ya, tim pujaan Laskar Benteng Viola itu butuh satu pemain asing untuk menggantikan posisi Leonardo Veron.

Keempat pemain asing yang akan memperkuat Persita di ISL nanti, masing-masing Luis Edmundo (bek), Javad Moradi (gelandang bertahan), Kim Dong Chan (gelandang) dan Cristian Carrasco (striker).

"Manajemen memutuskan tak akan mencari pemain untuk mengganti (Leonardo) Veron. Kami diminta memaksimalkan pemain yang ada," ungkap Pelatih Persita Elly Idris.

Elly mengaku tak mau ambil pusing. Dia memilih fokus dan konsentrasi memantangkan pemain yang ada. Elly juga mengaku sudah menemukan pemain yang bisa menggantikan peran Veron. Dan, pemain khususnya pemain lokal mulai terbiasa bermain dengan komposisi tanpa pemain asal Argentina itu.

"Kami senang karena peluang pemain lokal menjadi starter jadi terbuka. Dan saya melihat tidak ada masalah tanpa Veron. Sekarang ini kami tinggal mematangkan kemampuan fisik pemain di posisi tersebut," jelas Elly. (sis)

Persita Fokus Ke Lini Depan

Arena Persita News - Persita Tangerang belum siap 100 persen buat ISL 2012/2013. Mereka masih berkutat cari komposisi bomber terbaik. Elly Idris, pelatih kepala Persita, akui masih ada beberapa masalah teknis yang harus diberesi sebelum menjamu Persiwa Wamena pada laga perdana Indonesia Super League )ISL) 2012/2013 pada 13 Januari 2013 di Stadion Mashud Wisnu Saputra, Kuningan.

Eks arsitek Persibom Bolaang Mongondow itu secara khusus soroti tumpulnya lini depan. Menurutnya, performa Christian Carrasco dkk belum sesuai harapan. Masih jauh dari maksimal. "Masih krusial di lini depan," cetus Elly. Sejauh ini, Persita baru sekali memenangi duel dengan skor besar, yakni 7-1. Itu dicapai saat meladeni tim amatir Banteng Muda FC pada awal November 2012. Sempat beruji tanding kontra Semen Padang, bomber Pendekar Cisadane hanya mampu mencetak 2 gol dan kalah 2-3. Itu pun dengan susah payah dilakukan Carrasco dkk.

"Masalah finishing mutlak harus kami benahi. Sebagai tuan rumah di laga perdana ISL nanti, kami menargetkan poin penuh. Kami ingin menang atas Persiwa," tukas Elly. Elly juga akan mengacak ulang duet Carrasco sebagai tukang gedor. "Kalau Carrasco pasti inti. Kami masih mencari siapa yang tepat buat mendampingi Carrasco di depan," ujarnya.

Persita Cari Tandem Carrascao

Arena Persita News - Persita Tangerang rupanya belum siap seratus persen menghadapi laga perdananya di Indonesia Super League ( ISL ). Pelatih Persita Elly Idris mengatakan, masih ada beberapa masalah teknis yang harus dibereskan sebelum bertemu Persiwa Wamena di Stadion Mashud WisnuSaputra, Kuningan, Jawa barat, 13 Januari Mendatang.

Eks artistek Persibom Bolang Mongdow  itu mengungkapkan, salah satu persoalan teknis yang harus di tuntaskan adalah tumpulnya lini depan. Menurutnya, sejauh ini performa Christian Carrascao cs belum maksimal.
"Ya, kami masih punya masalah di lini depan," Ujarnya.

Sejauh ini Persita Tangerang baru sekali memenangkan duel dengan skor besar yakni 7 - 1. Tetapi, kemenangan itu diraih saat menghadapi tim amatir.Nah, kala berhadapan denga tim sepadan, para Bomber Pendekar Cisadane hanya mampu mencetak tidak lebih dari dua gol. Itu pun dengan susah payah di lakukan Cristian Carrscao Cs.

"Makanya, masalah finishing ini harus kita benahi. Karena, sebagai tim tuan rumah kami menargetkan poin penuh saat melawan Persiwa nanti," Kata Bang Elly Idris Pelatih Persita

Elly optimistis, sebelum bentrok kontra tim yang berjuluk badai pegunungan itu ( Persiwa Wamena ) dimulai, performa ujung tombak tim Ungu sudah membaik. Dia juga akan mengacak ulang duet maut Carrascao sebagai tukang gedor.
"Kalau Carrascao pasti inti. Nah, Kami masih mencari siapa yang tepat untuk mendampingi carrascao didepan," Ujarnya.

Elly mengaku tidak punya banyak pilihan. Sebab, stock pemain depan Persita sangat terbatas dan usianya masih relatif muda. Ya, selain Spiderman ( Julukan Carrscao ), striker Persita lainya adalah Rishadi Fauzy, Sirvi Arvani, dan Ilham JayaKesuma.
"Saya sih berharap pemain muda yang mendampingi Carrascao,"Tandasnya.

Sebenarnya menduetkan Carascao denga striker muda sudah berkali-kali dicoba. Di ajang Inter Island Cup ( IIC ) lalu, Elly menduetkan Carrascao dengan Rishadi Fauzy. Namun hasilnya dinilai kurang maksimal. Praktis duet Carrascao-Rishadi tidak membuahkan hasil. Justrul gol di cetak oleh Second Striker Ade Jantra Lukmana.
"Carrascao denga Sirvi juga pernah. Hasilnya pun sama,"Katanya.

"Tapi, kami akan coba lagi. Mudah-mudahan sudah ada peningkatan," Ujar Elly seraya mengatakan akan menguji ketajaman lini depan pada laga  uji coba dalam waktu dekat.

Kesimpulan Elly, Penalmpilan pemain muda belum optimal. Karenannya, pelatih 46 tahun itu  berharap, pemain muda Persita semakin giat meningkatkan kemampuanya agar dapat mengimbangi penampilan pemain senior.
"Persita bukan tim Divisi Utama lagi. Makanya, pemain muda harus kerja keras mengingkatkan kemampuanya,"Pungkas Elly.

Gagal Lawan Persiram, Persita Tunggu Konfirmasi Persib

Gagal Lawan Skuad Persiram Raja Ampat, Persita Tunggu Konfirmasi Persib Bandung.

Arena Persita News - Asa Persita Tangerang menjajaki kekuatan tim asal Papua, Persiram Raja Ampat akhirnya kandas. Agenda laga uji coba kontra Persiram Raja Ampat ( bukan Persidafon Dafonsoro ) yang rencananya di gelar hari ini di stadion Bea Cukai Rawamangun, Jakarta Timur, di pastikan batal.

"Ya, uji coba melawan Persiram kemungkinan batal. Maaf, kemarin kami salah sebut. Bukan Persidafon tapi Persiram," Ungkap Elly Idris Kepada INDOPOS kemarin.

Elly menungkapkan, seminggu yang lalu pihak Persiram telah menghubungi. Mereka menawarkan ajakan ber uji coba dan tawaran itu langsung di respon baik Pendekar Cisadane ( Julukan Persita ). Namun, sehari jelang agenda uji coba, pihak Persiram Raja Ampat tidak melakukan konfirmasi lebih lanjut.

"Kami anggap uji coba tidak jadi, karena pihak Persiram belum mengkonfirmasi ulang," Tandas Elly.

Lebih lanjut Elly Idris menyayangkan gagalnya uji coba kontra Persiram Raja Ampat. Pasalnya, laga uji coba itu untuk mengenalkan pasukannya dengan karakter pemain tim asal Papua sebelum melakoni laga resmi Indonesia Super League ( ISL ) 2012/2013 lawan Persiwa Wamena.

"Paling tidak, dari uji coba itu kami dapat melihat bagaimana pola permainan tim papua,"Tandasnya.

"Makanya, kami sangat menyayangkan. Tapi, ya sudahlah mungkin Persiram Raja Ampat tidak bisa melakukan uji coba dengan kami karena ada kendala,"Tambah Manatn Pemain Timnas era-80an itu

Tetapi, Elly menegaskan, agenda uji coba Persita tetap harus di jalankan. Entah, siapa yang akan menjadi lawan tanding Cristhian Carrscao dkk nanti. Eks arsitek Persiboom Bolaang Mongdow itu mengaku akan menindaklanjuti tawaran ber uji coba dengan Persib Bandung.

"Ya, kemarin secara bersamaan Persib juga mengajak uji coba. Biar manajemen yang mengkonfirmasi ulang,"Ujarnya.

Jika, Persib mengurungkan niatnya mengajak Pendekar Cisadane melakukan uji coba, Elly akan menjajal kekuatan pasukannya dengan tim lokal. Yang jelas, Elly berharap anak asuhnya diuji coba sebelum berangkat ke kuningan untuk melakoni laga perdana kontra Persiwa Wamena.

"Uji coba terakhir ini sangat penting buat kami. Karena kami ingin mengetahui kesiapan tim sebelum menghadapi Persiwa,"Jelas Elly.
 

Pendekar Cisadane Hanya Pakai 4 Pemain Asing

Arena Persita News - Persita Tangerang akhirnya memastikan hanya memakai empat pemain asing. Keputusan itu diambil setelah tim pelatih melakukan pertemuan dengan manajemen tim berjuluk pendekar Cisadane tersebut, kemarin (25/12).

Menurut Elly Idris, Pelatih Persita, alasan hanya memakai empat dari kuota lima pemain asing adalah karena minimnya anggaran untuk menghadapi Indonesia Super League (ISL) musim 2012/2013. "Pertimbangan utama kami dana klub yang minim. cukup empat pemain asing saja," tuturnya.

Elly menyebut, akibat minimnya anggaran dari pelatih, Tim pun menerapkan sistem gaji bulanan, tanpa ada fee untuk pemain yang di kontrak di depan. Selain itu, nilai gaji pemain asing dan lokal pun tidak terpaut jauh.

Sayang, Elly enggan menyebutkan jumlah selisih gaji tersebut. Namun, dia memastikan peningkatan gaji pemain tak banyak dari yang diterima saat Persita merumput di Divisi Utama musim lalu.

"Yang penting gaji lancar. Pemain bisa dapat semua. Tidak ada yang berlebihan di tim kami," terang mantan pemain Timnas era 80-an tersebut.

Dengan keputusan itu, empat pemain asing yang akan bermain untuk Persita musim depan adalah Javad Moradi (Iran), Kim Dong Chan (Korsel), Christian Carascao (Cile), dan Luis Edmundo (Brazil).  

Untuk posisi gelandang serang yang lowong setelah ditinggal Leobnardo Veron yang batal dikontrak, Elly sudah menyiapkan Sirvy Arfani sebagai pengganti. Dia menyebut pemain muda didikan Persita tersebut semakin matang.

Elly menilai Sirvy hanya kurang mendapatkan tempat di pertandingan. dia menilai, dari sisi skill, visi bermain dan shooting, pemain muda tersebut telah teruji. Apalagi, penampilannya pada Inter Island Cup (IIC) lalu membuat Elly sedikit tenang karena stok pemain lokalnya mumpuni untuk bersaing di ISL.(aam)