ARENA PERSITA: Persita Tangerang
Kabar Terkini :

Recent Articles

Contact

Name

Email *

Message *

Recent news

About Us

Text Widget

Pages

Advertise Here

Technology

Latest Stories

Menu :

Popular Post

Photography

Business

Sports

Latest Post

Showing posts with label Persita Tangerang. Show all posts
Showing posts with label Persita Tangerang. Show all posts

Lini Depan Persita Masih Tumpul


TANGERANG  -- Lini depan Persita Tangerang, Banten, masih tumpul sehingga perlu penambahan penyerang agar pada kompetisi Divisi Utama 2015 lebih baik.
"Dari beberapa kali latih tanding, perlu dua lagi penyerang yang tangguh," kata pelatih Persita Bambang Nurdiansyah di Tangerang, Senin (9/3).
Bambang mengatakan ketika uji tanding terakhir dengan Persikad, Kabupaten Purwakarta, Jabar, di Stadion Purnawarman, Jumat (5/3), banyak peluang gol belum tercipta. Meski tim berjuluk Pendekar Cisadane itu unggul 0-1 dari tuan rumah tapi justru yang mencetak gol adalah pemain belakang Maman Abdurahman.
Selama ini Persita hanya mengandalkan beberapa pemain lini depan seperti Riski Novriansyah, Aldy Al Achya dan pemain muda Hendri Rivaldi. Pihaknya membutuhkan penyerang yang matang dan memiliki naluri haus gol sehingga pada Divisi Utama yang rencananya awal April 2015 mampu menunjukan kinerja terbaik.
Pelatih menurunkan tim untuk menghadapi Divisi Utama seperti Kerry Yudiono, Rian Miziar, Maman Abdurahman (belakang), Idris Afandi, Jalwandi Jamal, Stevanus Bungaran, Hari Habrian, Oktavianur Vernando (tengah).
Sedangkan untuk pemain lini depan yakni Aldi Al Achya dan Riski Novriansyah serta penjaga gawang Usman Pribadi.
Dia mengatakan diupayakan penyerang yang ingin bergabung telah pernah memperkuat kompetisi Indonesia Super Leage (ISL) dan memiliki jam terbang bertanding lebih tinggi. Bambang Nurdiansyah mengatakan pihaknya merasa khawatir terhadap pemain yang mengalami kejenuhan akibat jadwal kompetisi yang masih lama.
Namun untuk mengatasi kejenuhan itu para pemain dibuat tenang dengan cara latihan ringan yang tidak membosankan. Sebelumnya, pelatih pernah melakukan seleksi terhadap mantan penyerang Yahukimo FC, Papua, Ibnu Adzan tapi tidak memenuhi persyaratan karena pergerakannya lamban

Persita Jajal Martapura Untuk Uji Coba


PERSITA bakal kembali menjalani laga ujicoba kontra klub divisi utama Martapura FC, Rabu (25/2) sore. Hanya saja hingga saat ini lokasi ujicoba masih belum dipastikan mengingat ada dua lapangan yang menjadi pilihan Martapura FC.

Dikemukakan Ari Wibawa, Manajer Persita dua lapangan yang dimaksud adalah Lapangan Sawangan Depok atau Lapangan Sekolah Pelita Harapan (SPH). Kedua lapangan ini menjadi pilihan Martapura FC saat melakoni ujicoba dengan dasar kondisi lapangan yang cukup baik.

"Dengan cuaca yang kerap hujan deras membuat Martapura FC memilih lapangan yang tak terpengaruh becek jika hujan. Namun untuk SPH kita masih mengupayakan perizinannya, karena menurut informasi sepekan nanti lapangan digunakan untuk kegiatan intern," jelas Ari.(lis)

Persita Tidak Tepati Janji. Kuningan Merasa Dilecehkan


Arena Persita (PRLM) - Pemerintah Daerah Kabupaten Kuningan, sebaiknya memutuskan kerjasama penggunaan Stadion Mashud Wisnusaputra yang kini dijadikan homebase nya Persita Tangerang pada musim kompetisi Liga Super Indonesia (ISL) 2012-2013, karena pihak Persita Tangerang dinilai telah melecehkan Pemerintah Daerah Kabupaten Kuningan dengan tidak mengindahkan perjanjian kerjasama.

“Perjanjian kerjasama itu dilaksanakan antara Persita dengan Pemkab Kuningan, tapi Stadion Mashud Wisnusaputra itu di bawah pengelolaan KONI Kuningan. Karena ingkar janji dari pihak Persita Tangerang, kami mengusulkan kepada pemerintah daerah agar kerjasama itu diputus karena pihak Persita tidak melaksanakan sesuai janji,” tutur Ketua II KONI Kabupaten Kuningan, H. Ade Petruk, SH, MBA, kepada wartawan, seusai rapat evaluasi pelaksanaan Porkab, di ruang KONI Kuningan, Kamis (4/7/2013).

Sebelumnya, Bupati Kuningan H.Aang Hamid Suganda telah mengirimkan surat kepada Chief Executive Persita Tangerang, Achmed Rully Zulfikar Iskandar pada 17 Mei 2013, yang di antaranya mempertanyakan dan menagih janji Persita Tangerang karena sudah lima bulan berjalan terdapat beberapa poin yang belum ada realisasinya, termasuk melakukan perbaikan sekaligus penambahan 40 buah lampu (masing-masing 1000 watt) Stadion Mashud Wisnusaputra.

“Terus terang, Pemda Kuningan merasa dilecehkan sehingga pada pertandingan Persita yang dijadwalkan bakal berhadapan dengan Persisam Samarinda, Minggu (7/7/2013), kalau pada Sabtu tidak ada penyelesaian, dapat saja kami menggagalkan pertandingan tersebut. Kami juga akan mengusulkan kepada Pemkab Kuningan untuk memutuskan kerjasama secara sepihak,” tegas Ade Petruk.

Sementara itu, Ketua Panitia Pelaksana (Panpel) Persita, H.Tatang Hendri,S.Sos, menanggapi hal itu, menjelaskan, pihaknya sudah membahas persoalan tersebut dengan pihak manajamen dan merencanakan pelunasan biaya sewa dilakukan Sabtu sehari sebelum pertandingan. “Sedangkan soal penambahan kapasitas lampu stadion, sejauh ini belum diperoleh lampu yang jenisnya sama dengan yang sudah terpasang,” katanya. (A-164/A-26)

Stadion Mashud Tak Cocok Jadi Kandang Persita

TERLALU JAUH: Stadion Mashud Wisnusaputra di Kuningan, Jawa Barat, terlalu jauh bagi suporter Persita.

TANGERANG-Persita Tangerang yang akan menjadi lawan Arema Indonesia, belum mendapat tuah dari Stadion Mashud Wisnusaputra, Kuningan, Jawa Barat. Selama berlaga di Stadion Mashud, terhitung Pendekar Cisadane-julukan Persita-hanya meraih dua kali kemenangan.
Yakni saat menjamu Persiwa Wamena (2-1) dan Persiba Balikpapan 2-0. Selebihnya, tim besutan Elly Idris hanya bermain imbang. Terakhir ditahan 2-2 Persegres Gresik United.
Pendukung Persita yang tergabung dalam Laskar Benteng Viola (LBV) menilai, Stadion Mashud tidak cocok dijadikan home base Persita. "Stadion Mashud kejauhan. Sehingga Viola tidak bisa maksimal memberikan dukungan ketika Persita bertanding," tandas Arsyad, salah satu dedengkot LBV.
Senada juga dikatakan Yoggi, karena jaraknya ratusan kilometer dari Tangerang, tidak banyak LBV yang datang ke stadion. Akhirnya mayoritas LBV nonton di rumah jika laga Persita disiarkan langsung melalui televisi.
Para pendukung Persita berharap, Pemkab Tangerang segera menyelesaikan pembangunan stadion di Tigaraksa, Kabupaten Tangerang. Nah, jika Persita berkandang di Tangerang, maka dukungan LBV dipastikan lebih maksimal.
"Memang ada saja Viola yang berangkat ke Kuningan. Tapi, jumlahnya terbatas. Kami yakin berbeda bila Persita mainnya di Tangerang," tuturnya.
Pemkab Tangerang memang berencana membangun stadion di wilayahnya. Bahkan, pemkab sudah melakukan peletakan batu pertama, tanda bakal dibangunnya stadion buat kandang Pendekar Cisadane.
Menurut Manajer Persita Ahmed Zulfikar Iskandar, pembangunan stadion diperkirakan kelar pada 2015. Namun, mengingat mendesaknya kebutuhan stadion buat Persita, pemkab berjanji akan menggeber pembangunan.
"Kami juga berharap stadion di Tigaraksa cepat kelar. Tapi, sesuai target stadion itu baru kelar 2015," ungkap pria yang akrab disapa Rully itu.
Namun, lanjut Rully, pemkab berjanji akan mengupayakan awal 2014 stadion di Tigaraksa sudah bisa dipakai. Dengan begitu, pada Indonesia Super League (ISL) musim depan, tim Ungu tidak lagi bermarkas di Stadion Mashud Wisnusaputra.
"Yang penting sekarang, bagaimana Persita tetap bisa bertahan dan tidak terdegradasi. Biar, semua senang kalau Persita berkandang di Tangerang," pungkas Rully. (sis/jpnn/jon)

Persita Hanya Mampu Menang 3 Kali Dari 13 Pertandingan

Arena Persita News - Nasib tidak beruntung dialami oleh klub "Pendekar Cisadane" Persita Tangerang di laga kompetisi bergengsi di tanah air Indonesia Super Legaue ( ISL ) 2012/13. Persita Tangerang hanya mampu menang 3 kali dari 13 pertandingan. 2 kali menang di kandang dan 1 kali menang di laga tandang.

Tercatat, Persita Tangerang hanya mampu menang 2 kali di kandang sendiri "Stadion Mashud". kemenangan pertama Persita di raih saat mengalahkan Persiwa Wamena dengan skor 2-1 di Stadion Mashud - Kuningan. Dan kemenangan kedua Persita diraih saat menjamu Persiba, Persita berhasil mengalahkan Persiba dengan skor telak 3-1 di kandang.

Dan di laga tandang Persita hanya mampu menang 1 kali di Stadion Si Jalak Harupat - Soreang, Bandung. Persita Tangerang berhasil menaklukan tuan rumah Pelita Bandung Raya dengan skor 0-1 lewat gol titik putih Luis Edmundo.

Sementara itu Persita harus mengalami kekalahan sebanyak 5 kali dan seri 5 kali. Kelahan pertama Persita di dapat saat bertandang ke Papua melawan Persidafon, Dan Persita harus takluk 4-0 dari Persidafon. Sementara itu hasil draw pertama Persita di raih saat menjamu tamunya Persipura di Stadion Mashud WisnuSaputra. Persita berhasil menahan seri Persipura dengan skor 1-1.

PersitaVsGresik : Di Tunda 15 Menit Pertama

 Arena Persita News - Laga lanjutan Indonesia Super League ( ISL ) 2012/13 antara Persita Tangerang menghadapi Persegres Gresik United harus terpaksa di tunda karena hujan deras. Saat Kick Off dimulai hujan sudah turun deras hingga akhirnya dimenit ke 20 pertandingan nyaris di tunda. Hujan pun bukannya semakin merendah malah semakin menderas. Al Hasil, di menit ke 31 pertandingan harus terpaksa ditunda.

Panpel Persita vs Gresik United sendiri menjelaskan jika 30 menit pertama hujan masih deras maka pertandingan harus kembali menunggu 30 menit kedua, Jika hujan masih deras pertandingan akan di lanjutkan ke esokan harinya sesuai keputusan Liga.

"Ya, Jika hujan selama 30 menit pertama masih belum mereda, maka kami memberi 30 menit kedua. Tapi jika hujan masih saja belum mereda maka pertandingan akan di lanjutkan ke esokan harinya," Kata Salah Satu Panpel Pertandingan.

Lihat Cuplikan Wawancarannya Disini :



Semoga hujan tidak semakin deras dan kondisi lapangan baik - baik saja :)

Persita Sulit Berkembang Tanpa Maman, Kim, Ledi.

 Arena Persita News - Asisten pelatih Persita Tangerang, Mika Suwasdika mengakui ketangguhan lawan timnya Sriwijaya FC dalam laga lanjutan Indonesia Super League (ISL). di stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring, Palembang, Rabu 13 Maret 2013, Persita Tangerang takluk 2-0.


Mika asisten dari Persita mengatakan permainan tim Persita menurun dalam laga tersebut. Sejumlah faktor jadi penyebab ke kalahan itu dan salah satunya tidak lain adalah absennya beberapa pemain pilar.

"Skema permainan tidak seperti biasa karena kami harus bermain tanpa Maman, Kim Dong Chan dan Ledi Utomo. Ketiga pemain tersebut merupakan pemain kunci di tiap lini yang mengakibatkan permainan sulit berkembang," ujar Mika usai laga.

Selain faktor absennya ketiga pemain tersebut, dijelaskan Mika, barisan depan Laskar Cisadane juga timpang karena Cristian Carassco yang menurun kondisinya terpaksa bermain separuh laga saja. Mesin gol Persita itu masuk sebagai pemain pengganti di babak kedua.

"Faktor kelelahan karena waktu recovery yang dirasa kuran. Apa lagi pemain tengah kami sulit menyuplai bola ke depan di tambah lagi Carrasco baru masuk di babak kedua," jelasnya

Sebelum melawan Sriwijaya, Persita diketahui punya catatan impresif. Mereka hanya kebobolan satu gol dari lima laga. Sayang, ketika bertemu kubu juara bertahan gawang mereka malah dua kali terkoyak.

Pendekar Cisadane Siap Ladeni SFC

 Arena Persita News -  Persita Tangerang datang ke Palembang untuk menghadapi Sriwijaya Fc sore hari ini (13/3) dengan percaya diri yang sangat tinggi. Pasalnya, di laga sebelumnya Pendekar Cisadane berhasil mencuri poin penuh di kandang Pelita Bandung Raya. Meski begitu, Persita tentu tak akan mudah begitu saja mencuri poin di kandang Sriwijaya Fc, Gelora Jakabaring Stadium, Palembang.

Meski di pertemuan terdahulu di Inter Island Cup (IIC), Persita sempat mempersulit Sriwijaya FC. Laskar Jakabaring saat itu bahkan butuh penalti agar bisa menang 1-0 melawan Persita. Pelatih Persita, Ely Idris menilai, laga nanti bakal berat. Soalnya, grafik permainan Sriwijaya FC sedang naik.

"Kekalahan 0-1 di IIC tidak bisa jadi ukuran. Sriwijaya FC semakin tangguh dengan masuknya Hilton Moreira. Kami harus waspada penuh, apalagi nanti kami tidak diperkuat Maman karena akumulasi kartu kuning. Kami juga masih menunggu kesiapan Ledi Utomo gabung karena istrinya melahirkan," ungkap Elly.

Hilangnya Maman membuat Elly harus menyiapkan pengatur serangan lainnya. Dalam daftar stok pemain di posisi itu masih ada Jafad Muradi dan Hendra Bastian. Keduanya akan ditemani Rizky Ripora dan Kim Dong Chan dalam menggalang pertahanan dan penyerangan.

"Di sisi lain, kami juga harus mengantisipasi lima pemain Sriwijaya FC yang siap jadi ancaman serius yaitu Tantan, Hilton Moreira, Eddy Boakay, Ponaryo Astaman, dan Mahyadi Panggabean. Mereka lah roh permainan Sriwijaya FC saat ini. Anak-anak harus mempersempit ruang gerak mereka," ungkap mantan arsitek Persibom Bolaang Mongondow ini.

Elly mengaku sudah menyiapkan pemain untuk menghentikan langkah kelima pemain itu. Tandang ke Palembang, Persita membawa 17 pemain, belum termasuk Ledi Utomo. Mantan bek Persitara itu dikabarkan akan menyusul. Jika tidak, Elly akan menyiapkan Firdaus Ramadhan atau Windu Hanggoro Putra.

"Secara teknis, kami siap meladeni mereka. Hanya saja, kami khawatir kelelahan. Karena itu, Kami tak akan terlalu agresif menghadapi mereka," ujar Elly.

Persita Akan Jaga Ketat Trio SFC

Arena Persita News - Persita Tangerang waspadi Tiga trio Sriwijaya FC, Hilton Moreira, Tantan dan Boakay Eddie Foday, dalam laga lanjutan Indonesia Super League ( ISL ) 2012/13, di Stadion Gelora Sriwijaya, Jakabaring, Palembang. Rabu (13/3/2013) sore nanti.

Laga yang akan berlangsung nanti besok sore (13/3) membuat pelatih Persita Tangerang harus banyak akal untuk menjaga ketat trio Sriwijaya Fc. Pasalnya, terlihat kunci kemenangan Sriwijaya Fc ada pada para predator trio SFC tersebut selama ini.(Fjr)

“Saya sudah memperhatikan permainan SFC pada saat melawan Persib Bandung (9/3) kemarin, dan ada tiga pemain yang saya anggap sangat menonjol di sana yakni Tantan, Hilton dan Foday,” kata setiba di Hotel Sandjaja Palembang, Senin (13/3) pukul 13.00.

Rombongan ini langsung dipersilakkan menikmati menu makan siang disiapkan, dan setelah itu semuanya masuk ke dalam kamar masing-masing. Istirahat beberapa jam, skuad Persita Tanggeran ini kembali keluar untuk latihan di Stadion Bumi Sriwijaya Jakabaring Palembang.

“Kita latihan untuk jaga kondisi fisik pemain saja, sebab kalau tidak begitu maka performanya akan turun. Baru pada besok (hari ini, red) pagi kita ujicoba lapangan di stadion di Jakabaring,” katanya.

Dikatakan, pertemuan dengan SFC di Stadion Gelora Sriwijaya ini bukanlah yang pertama kalinya, sebab pada Kompetisi Inter Island Cup (IIC) Desember 2012 lalu timnya sudah bertemu. Jadi atmosfir pertandingan dan kekuatan SFC saat ini sedikit banyak sudah diketahui, siapa-siapa saja yang paling berperan dan berbahaya di SFC.

“Selain ketiga striker SFC tadi, saya juga meminta kepada pemain agar tidak lengah dengan pergerakan dari Ponaryo dan Mahyadi. Mereka bisa sewaktu-waktu membantu serangan dan membahayakan gawang kita,” ulasnya.

Kendati target untuk mencuri point sempurna di kandang SFC ini diakui Elly cukup sulit, namun bukan berarti hal itu tidak mungkin. Pasalnya, dia sudah menyiapkan strategi khusus dengan mengandalkan pemain-pemain muda yang ada guna menghadapi gempuran dari tuan rumah.

“Saya rasa dapat poin satu di sini saja sudah hasil yang baik, sebab kemenangan kita di kandang PBR juga bisa dibilang suatu kejutan,” katanya merendah.

Pelatih SFC Waspadai Rekor Persita Di Jakabaring

 Arena Persita News, SRIPOKU.COM - Kebangkitan Persita, kemudian sejarah dan tradisi klub Tangerang ini, menjadi faktor utama yang diperhatikan pelatih Kas Hartadi. Dia tahu, Persita akan menyulitkan SFC.

"Pada laga IIC Desember lalu, Persita tim yang sudah siap, mereka baru saja meraih kemenangan tandang atas Pelita," urai Kas Senin (11/3/2013).

Wajar jika Kas waspada dan mengingatkan anak asuhnya tidak boleh Jemawa. Persita sarat tradisi dan reputasi. Ada momen spesial
bagi Persita yang akan menjadi pijakan untuk tampil percaya diri. Yakni moment 3 April 2005 saat SFC harus malu karena dikalahkan
Persita 1-0. Kala itu, materi yang dimiliki Persita lebih mentereng dari SFC yang ditangani pelatih Eric Wiliam.

Ada Ilham Jaya Kesuma, putra asli Palembang yang kala itu menjadi predator menakutkan dan striker Timnas Indonesia. Ada pula Zainal Arief, dan Epala Jordan. Sementara  SFC hanya diperkuat beberapa pemain yang belum dikenal, kecuali Renato Elias, dan striker Ando Odang.

Apalagi kala itu, SFC baru saja menapak ISL, usai berganti nama
dari Persijatim Solo pasca take over Gubernur Syahrial Oesman.
Namun, sejarah itu sudah berlalu, Ilham pun sudah melewati masa
kejayaannya, bahkan sempat mengikuti seleksi dan direkrut SFC di
awal musim 2011/2012, untuk dilepas di putaran kedua. SFC kini
lebih diunggulkan, rekor dari 8 kali pertemuan, SFC menang empat
kali, imbang dua kali, dan kalah dua kali, menjadi acuan.

Kas menambahkan momen Persita dan sejarahnya merupakan tradisi
yang tidak terlupakan. Terlepas bagaimana kondisi Persita saat
ini, ia berharap pemain lebih bekerja keras membuat persiapan
matang.

Head to head SFC versus Persita
1.Tandang:01/03/09 Ligina Persita 2-1 SFC (Kalah)
2.Kandang:18/10/08 Ligina SFC 6-0 Persita (Menang)
3.Kandang:08/09/07 DIU SFC 2-0 Persita (Menang)
4.Tandang:24/03/07 DIU Persita 0-2 SFC (Menang)
5.Tandang:06/05/06 DIU Persita 1-1 SFC (Imbang)
6.Kandang:05/02/06 DIU SFC 1-0 Persita (Menang)
7.Tandang:12/07/05 DIU Persita 0-0 SFC (Imbang)
8.Kandang:03/04/05 DIU SFC 0-1 Persita (Kalah)

Rekor:Dari 8 kali pertemuan, SFC menang empat kali, imbang dua
kali, dan kalah dua kali. Catatan:Persita pernah menang 1 kali di
Jakabaring, ketika SFC masih dilatih Erick Wiliam

Persita Langsung Latihan Setelah Tiba Di Palembang

 Arena Persita News - Tim Persita Tangerang yang baru saja tiba di Kota Palembang langsung saja melakukan latihan di Stadion Bumi Sriwijaya, Jakabaring, Palembang, kemarin Senin (11/3/2013) sore.


Persita Tangerang tiba di Kota Palembang pada pukul 13.30 dan langsung menuju ke Hotel Sandjaja, tempat penginapan para pemain Persita yang berjuluk Pendekar Cisadane. Tidak lama kemudian skuad Persita langsung menggelar latihan di Stadion Jakabaring, Palembang pada pukul 16.00 kemarin.

Persita Tangerang akan menjamu tim tuan rumah Sriwijaya Fc Palembang pada hari Rabu (13/3/2013) pukul 15.30 Wib, di Stadion Gelora Sriwijaya, Jakabaring, Palembang.

Persita Permalukan PBR Di Bandung

Luis Edmundo berhasil membobol gawang PBR ( Tema Mursadat ) - PBR vs Persita
 Gol tunggal Luis Edmundo melalui eksekusi penalti berhasil membawa Persita Tangerang membungkam tuan rumah Pelita Bandung Raya (PBR) dengan skor 1-0 dalam lanjutan kompetisi Indonesia Super League (ISL) 2012/2013 di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung, Sabtu, (9/3).

Di awal pertandingan kedua tim bermain dengan tempo datar, dan cenderung lamban. Peluang pun baru tercipta di menit 22 untuk PBR. Berawal dari umpan silang yang dilepaskan Eka Ramdani dari sisi kanan lapangan, sayangnya bola yang mengarah ke Gaston Castano langsung dipotong oleh kiper Mukti Ali Raja.

Memasuki menit 30, PBR tampil lebih mendominasi. Mereka berkali-kali membuat pertahanan tim tamu kerepotan. Bahkan di menit 36, Gaston yang lolos dari kawalan pemain belakang Persita, berhasil melepaskan tembakkan keras ke arah gawang. Namun, kembali usahanya tak membuahkan hasil kerena bola masih melambung di atas gawang mistar. Sampai babak pertama usai skor 0-0 masih bertahan.

Di babak kedua, PBR kembali menekan tim tamu. Mereka juga beberapa kali memperoleh kans di mulut gawang Persita. Sayangnya, penyelesaian yang lemah membuat usaha mereka menjadi sia-sia.

Menit 75 PBR mendapat hukuman penalti. Kiper Tema Musradat melanggar penyerang Persita di area penalti. Luis Edmundo yang dipercaya mengambil ekeskusi penalti mampu menyelesaikan tugasnya dengan baik. Keunggulan 1-0 itu lalu mampu dipertahankan sampai pertandingan usai.

Seusai pertandingan, pelatih Persita Tangerang, Elly Idris mengatakan bersyukur atas kemenangan Persita sore ini. "Saya apresiasi kemenangan anak-anak, ini kemenangan perdana di laga tandang bagi Persita. Di awal pertandingan saya sempat khawatir soal recovery Maman dkk karena jadwal pertandingan yang mepet," kata Elly.

"Tim PBR juga bermain bagus, namun kita lebih beruntung. Untuk selanjutnya, lini belakang dan penyerang akan menjadi evaluasi saya untuk membenahi tim ini," jelas Ely kepada Ligaindonesia.co.id.

Sedangkan Pelatih PBR, Simon McMenemy tak bisa menyembunyikan kekecewaannya. Apalagi, anak asuhnya dinilai sudah mendominasi permainan, namun hasil akhirnya tidak memuaskan.

“Tim sudah berlatih keras, tapi lagi-lagi kita menerima kekalahan. Dalam laga ini, kita mendominasi permainan, tapi kita kalah oleh adanya penalti. Sampai sekarang, kami sudah empat kali kebobolan dari penalti,” kata Simon.

Dengan kemenangan ini, Persita naik ke posisi delapan klasemen sementara ISL dengan 13 poin. Sementara PBR masih tetap di posisi ke-16 dengan raihan 9 poin.

Persita Taklukan Tuan Rumah PBR


Arena Persita News - Persita Tangerang berhasil menaklukan tuan rumah Pelita Bandung Raya dengan skor tipis 0-1 dalam laga lanjutan Indonesia Super League (ISL) 2012/13 di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Bandung, Jawa Barat. Sabtu (9/3) 15.30 Wib.

Di babak pertama, kedua tim bermain imbang 0-0. Namun sepanjang 45 menit, kubu Pelita Bandung Raya tampil dominan dan hampir saja beberapa kali mencetak gol ke gawang Persita Tangerang, Namun masih dapat di amankan.

Sementara itu pada awal babak ke dua sendiri, PBR kemabli menekan tim tamu Persita Tangerang. Mereka juga beberapa kali memperoleh kans di mulut gawang Persita. Sayangnya, penyelesaian yang lemah membuat usaha mereka menjadi sia-sia.

Dan pada menit ke 75, Persita Tangerang berhasil mendapatkan hadiah penalty. Eks kiper Persita Tangerang Tema Mursadat melanggar pemain muda Persita Tangerang Srivi Arvani di kotak terlarang. Dimenit ke 76 kapten Persita Luis Edmundo dipercaya mengambil ekeskusi penalti mampu menyelesaikan tugasnya dengan baik. Al Hasil, Persita berhasil unggul 0-1 sampai peluit panjang di bunyikan.

Video Gol Penalty Persita :

 Dengan kemenangan ini, Persita Tangerang berhasil naik peringkat ke posisi 8 dengan 12 gol dan 13 point. Dan berhasil memberi PBR kekalahan pertamannya di kandang sendiri. (Fajar)

Susunan pemain

PBR: Tema Mursadat, Doly Gultom, Mijo Dadic, Dane Milovanovic, Syaifudin, M. Arsyad, Munadi, Eka Ramdani, Rizky Pellu, Adi Sulistia, Gaston Castano.

Persita Tangerang: Mukti Ali Raja, Ledi Utomo, Luis Edmundo, Dominggus Fakdewer, Rio Ramandika, Maman, Javad Morandi, Ade Jantra, Kim Dong Chan, Sirvi Arfan, Rishadi Fauzi.





Kemenangan Persita Harus Di Bayar Mahal


Arena Persita News - Kemenangan Persita Tangerang atas Pelita Bandung Raya harus di bayar mahal karena cederanya salah satu pemain Persita asal Korea Kim Dong Chan.


Persita Tangerang berhasil menaklukan Pelita Bandung Raya di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Bandung, Markas PBR, melalui gol yang diciptakan Luis Edmundo pada menit ke 76 lewat tendangan Penalty , Sabtu (9/3/2013) 15.30 WIB.

Elly Minta Pemain Persita Tak Lengah Lawan PBR

TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Pelatih Persita Tangerang, Elly Idris memandang pertandingan Pelita Bandung Raya (PBR) dengan Persita Sabtu (9/3) besok akan berlangsung ketat.

Kualitas pemain asing yang dimiliki PBR serta adanya pemain lokal berpengalaman, akan membuat daya gedor PBR meningkat terhadap anak-anak asuhnya.

Di sisi lain, kata Idris, kurangnya recovery para pemainnya tidak mustahil bisa memengaruhi kinerja alur seranganan Persita ke pertahanan PBR yang dhuni bek tangguh seperti Nova Arianto.

"Dibanding PBR yang lebih siap, kami kurang recovery, itu bisa saja memengaruhi permainan tim," kata Idris, Jumat (8/3).

Tidak hanya itu, Elly Idris juga mengaku pemainnya harus mengantisipasi pergerakan beberapa pemain PBR seperti Gaston Castano dan Eka Ramdani. Kualitas Gaston, diakuinya lebih baik dari para pemain asing yang ada di tim berjuluk Pendekar Cisadane. 

"Gaston selalu bermain bagus dan apik," ujarnya. Oleh karena itu, Idris meminta agar para pemainnya tidak lengah dengan pergerakan Gaston dan beberapa penyerang PBR yang bisa saja menciptakan peluang. Eka, menurutnya juga patut diwaspadai.

"Kami datang dengan 18 pemain, seluruh pemain pun siap main. Tapi jelas kami harus bekerja keras melawan mereka (pemain PBR)," katanya.(set/tribun jabar)

Persita Kendala Non Teknis

TANGERANG - Hasil kurang memuaskan yang dicatat Persita usai menghadapi PSPS Pekanbaru, Sabtu (2/3) sore mendapat sorotan dari berbagai pihak. Hasil imbang tanpa gol di Stadion Mashud Wisnusaputra, Kuningan, Jawa Barat dinilai terjadi lebih karena faktor non teknis bukan karena kemampuan pemain.

Penegasan ini juga dinyatakan oleh Suhartopo, Direktur Teknis Persita yang menurutnya permainan Luis Edmundo dkk tidak didukung faktor non teknis pada diri pemain. Dalam hal ini adalah fighting spirit alias semangat bertarung pemain dinilai jeblok.

Kendala ini diungkap mantan pelatih Pra PON Banten di PON XVII tersebut membuat penerapan teknik dan strategi yang diinginkan pelatih tak maksimal. Itu terlihat saat menghadapi skuad asuhan Mundari Karya, pergerakan pemain sangat terkesan sendiri-sendiri tanpa ada kesamaan tujuan.

"Hal itu menunjukkan pemain tak semuanya tampil dengan semangat yang sama. Meski beberapa pemain menunjukkan keinginan melakukan serangan tapi pemain lain tidak itu semua melakukannya jadi percuma, ini yang saya lihat pada pertandingan kemarin," ucap Suhartopo.

Bahkan menurut mantan pelatih PS. Gajah Tunggal tersebut tak ada fighting spirit yang sama membuat ketajaman lini depan untuk membobol gawang juga mengalami penurunan. Padahal lanjut Suhartopo, kemampuan pemain Persita untuk membobol gawang lawan dia lihat cukup baik. 

Kendala mental bertanding juga membuat kondisi fisik pemain Persita yang telah lelah semakin terlihat loyo. Padahal jika pemain tim Ungu memiliki mental bertanding atau fighting spirit, Suhartopo akan mengatasi faktor 'non teknis' dan stamina yang terkuras oleh jadwal.

Sisi stamina yang kendor akibat jadwal yang padat inilah yang dikemukakan jajaran pelatih Pendekar Cisadane sebagai penyebab utama hasil kurang maksimal di enam laga terakhir. Dikemukakan asisten pelatih Persita, Giman Nurjaman jadwal padat dialami Persita bukan kepalang tanggung.

Pemain Persita sulit mendapat recovery (pemulihan stamina) yang baik selama menjalani laga mulai tur Papua menghadapi Persidafon Dafonsoro, 31 Januari 2012. Pemulihan stamina pemain hanya berlangsung dalam kurun waktu 3 sampai 4 hari.

"Bahkan recovery pemain dilakukan sepanjang perjalanan, makanya sulit bagi kami mendapat kebugaran yang 100 persen saat tampil di laga selanjutnya. Contoh kemarin usai menghadapi tur Kalimantan jumpa Mitra Kukar (17/2) lalu tiga hari kemudian jumpa Persisam (20/2), kami harus berangkat ke Semarang menghadapi Persija (26/2) dan kembali ke Kuningan untuk jumpa PSPS (2/3), ini tak baik buat pemain," tegas Giman. 

Sementara tim lain, kata Giman mendapat beberapa keistimewaan dalam hal jadwal. Seperti Mitra Kukar, Persisam, Persija dan Persib. Untuk itu, Giman mengaku jajaran pelatih akan mengevaluasi terkait jadwal pertandingan yang ketat.

Bahkan lanjut, Giman tak menutup kemungkinan pelatih meminta manajemen melakukan perubahan jadwal Persita untuk 7 laga di putaran pertama. "Karena dari jadwal yang ada jadwal buat Persita tetap ketat," tandasnya. (apw)

Persita Bermain Seri 0-0 Dengan PSPS


 Arena Persita News - Persita Tangerang harus kembali menerima pil pahit. Setelah kalah 0-1 dari Persija Jakarta, kini pasukan Pendekar Cisadane harus puas berbagi angka 0-0 dengan PSPS Pekanbaru Riau di kandangnya sendiri Stadion Mashud Wisnu Saputra, Kuningan, Jawa Barat. Tadi sore (3/2).

 Sebetulnya peluang yang di dapat para punggawa Persita cukup banyak, Hanya saja lini depan tim Pendekar Cisadane kurang baik untuk menyelesaikan penyelesain akhir di mulut gawang lawan. Tercatat peluang emas yang di dapat oleh Javad dan Kim gagal di selesaikan dengan baik di depan penjaga gawang PSPS Pekanbaru.

Sementara itu di laga selanjutnya, Persita Tangerang akan menghadapi tim tuan rumah Pelita Bandung Raya ( PBR ) di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Bandung - Jawa Barat pada tanggal Sabtu, 09 maret 2013, Laga ini juga akan disiarkan langsung oleh Antv pada pukul 15.30 WIB. ( Fjr )

Persita Bangun Stadion Baru Rp. 90 Milyar

  Arena Persita News - Pemerintah Kabupaten ( Pemkab ) Tangerang tahun ini rencanannya akan membuat Stadion sepak bola baru untuk Persita Tangerang dengan total anggara Rp. 90 Milyar.Stadion tersebut merupakan salah satu fasilitas utama Sport Center untuk atlit-atlit berprestasi.

Kepala Dinas Pemuda Olahraga, Kebudayaan dan Pariwisata (Didpodbudpar) Kabupaten Tangerang H Soma mengatakan, stadion utama ini dibangun di atas tanah seluas 12,3 hektare di Kelurahan Bojong Nangka, Kecamatan Kelapa Dua, Kabupaten Tangerang. Dengan desain yang sederhana namun modern, stadion ini dapat menampung 25.000 sampai 30.000 orang.

"Saat ini, proyek tersebut telah masuk tender. Pembangunannya dilakukan bertahap selama dua tahun. Untuk tahun pertama pada 2013 ini, kita sudah menganggarkan Rp 50 miliar," ujarnya, Jumat (1/3).

Menurut Soma, dalam desainnya, lapangan stadion ini menggunakan rumput sintetis, dilengkapi tribun barat dan timur, ruang VVIP/VIP, ruang kesehatan, ruang fitness center, ruang fungsional dan food court/cafe. Selain itu, konstruksinya bertumbuh sehingga bila ada kebutuhan pengembangan dapat diperluas.

"Desainnya sederhana, agar mudah dirawat. Kendala kita kan bisa bangun tapi tidak bisa merawat, seperti Stadion Benteng jadi tidak terurus," ujarnya.

Selain stadion utama, dikawasan tersebut nantinya juga akan dibangun fasilitas polo air, gedung olah raga serba guna, lapangan olah raga outdoor dan sarana rekreasi seperti pemancingan. "Untuk sarana lainnya menyusul setelah stadion utama selesai. kita harapkan kalau sudah memiliki sport center, Kabupaten Tangerang bisa jadi tuan rumah Pekan Olah Raga Provinsi (Porprov) Banten," kata Soma.

Ditanya apakah aset Stadion Benteng akan disertahkan kepada Pemkot Tangerang jika stadion baru selesai dibangun, Soma enggan menjawab."Itu bukan kapasitas saya, nanti salah. Yang pasti Stadion Benteng tetap aset kita, tapi kedepannya belum tahu mau diapakan," pungkasnya.

Persita Benahi Pertahanan, Kontra PSPS


Arena Persita News - Pelatih Persita Tangerang, Elly Idris, sudah berupaya menambal kelemahan yang dimiliki tim asuhannya saat akan menghadapi PSPS, tim yang berasal dari Pekanbaru. Tidak seperti laga kandang sebelumnya, kini Persita akan menggunakan homebase sejatinya, Stadion Mashud Wisnu Saputra, menjamu PSPS Pekanbaru sore ini.

Saat menghadapi Persija, Persita terpaksa harus menyerah 0-1 dari Persija Jakarta, Karena  tim berjuluk Pendekar Cisadane tersebut harus memainkan laga kandang di Stadion Jatidiri, Semarang, Selasa (26/2). Hal itu disebabkan untuk menghidari konflik suporter kedua tim.

Sementara itu kelemahan yang di miliki para punggawa Pendekar Cisadane terlihat ada di barisan sektor Pertahanan. Sepanjang laga Indonesia Super League ( ISL ) 12/13 yang di jalani Persita, gawang yang di kawal Mukti Ali Raja selallu ternodai. Tercatat total 12 gol telah bersarang di gawang Pendekar Cisadane. Luis Edmundo Duran dkk. mempunyai rata-rata 1,3 gol sudah bersarang ke gawang Mukti Ali.
"Kami sudah coba perbaiki lini pertahanan. Berkali-kali sudah saya ingatkan pemain. Saya menilai beberapa pertandingan lini pertahanan masih terlihat longgar," papar Elly Idris saat dihubungi Bolanews, Jumat (1/3).

Persita Mengintip Lawan Dan Siapkan Strategi

Arena Persita News - Berusaha mengintip kekuatan  lawan sudah lazim dilakukan tim yang bakal bentrok. Itulah yang dilakukan klub Persita Tangerang sebelum meladeni PSPS Pekanbaru pada laga lanjutan Indonesia Super League ( ISL ) di Stadion Mashud Wisnusaputra, Kuningan, Jawa Barat, 2 Maret 2013 Besok.

Sebelumnya, jajaran pelatih Persita diselimuti kecemasan karena belum mengetahui peta kekuatan PSPS. Namun, setelah melotot menyaksikan duel Persib Bandung kontra PSPS Pekanbaru di Stadion Siliwangi, Bandung, beberapa waktu lalu, Elly Idris Cs mengaku sudah paham kekuatan tim besutan Mundiri Karya.

" Ya, kini kami sudah paham kekuatan PSPS," Ungkap Elly Idris.

Menurut Elly. PSPS mempunyai materi pemain yang lumayan mentereng. Pasalnya, di tim berjuluk Asyakar Bertuah diperkuat sejumlah pemain berkualitas seperi M. Ilham dan Amrizal ( Eks Pemain Persija Jakarta), Zaenal Arif striker yang pernah menjadi bomber maut Persita bersama Ilham Jaya Kesuma ( Persita ).

"Kualitas pemain asing mereka juga lumayan," Ungkap mantan punggawa timnas era-80an itu.

Kendati PSPS akhirnya harus menyerah 4-1 saat menghadapi Persib Bandung, namun dari segi permainan anak asuhan Mundari Karya tidak kalah. Mereka mampu memberikan perlawanan . Bahkan, Asyakar Bertuah sempat unggul lebih dulu melalui gol Konate Makan pada menit ke-2.

Oleh karenannya, Elly meminta pasukannya tidak jumawa. Kekalahan telak PSPS dari Persib bukan jaminan Luis Edmundo Dkk dapat menundukan PSPS dalam pertandingan nanti besok sore. Artinya, tim berjuluk Pendekar Cisadane harus bekerja keras dan fokus sepanjang pertandingan.

"Benar, kami harus fokus dan berusaha bermain maksimal agar bisa memenangkan pertandingan melawan PSPS," tutur Elly Idris.

Usai takluk dari Persija Jakarta 0-1, Persita Tangerang bertekad memenangkan laga kontra PSPS. Tim pujaan Laskar Benteng Viola ( LBV ) membutuhkan tambahan poin untuk mendongkrak posisinya di klasmen sementara. Seri, apalagi kalah akan berdampak buruk buat posisi Persita di kelasmen. Ya, Pendekar Cisadane terancam terlempar ke papan bawah kelasmen sementara ISL.

" Kami sudah banyak kehilangan poin di kandang. Nah, untuk laga kandang berikutnya kami akan berusaha agar tidak kehilangan poin lagi," Kata Coach Elly Idris.

Elly mengaku sudah mempunya gambaran strategi apa yang akan di pakai ketika menghadapi PSPS, nanti. Elly juga mengatakan, PSPS mempunyai banyak kelemahan yang bisa di manfaatkan pasukannya untuk membobol gawang Asyakar Bertuah. "Setelah mengetahui pola permainan mereka, kami langsung menyusun strategi permainan," Jelas pelatih yang berumur 45 tahun itu.

Sementar itu,di laga yang akan di langsungkan Antv pada pukul 15.30 Wib itu, Elly Idris menginstruksikan pasukannya terus memberikan tekanan di area benteng pertahanan PSPS. Menurutnya, itu seperti yang dilakukan Persib. setelah tertinggal di menit ke-2, Maung Bandung terus memberikan tekanan terhadap PSPS. Alhasil, empat gol di cetak Persib ke gawang PSPS.

"Waktu lawan Persija sebenarnya kami juga memainkan permainan menyerang. Kami terus memberikan tekanan. Tapi sayang, penyelesaian akhir yang buruk membuat kami tidak bisa membobol gawang Persija. Nah, kami akan melakukan itu lagi saat melawan PSPS," Pungkasnya. (sis)

Visitors

Match

Next Match
☻Minggu 31 Maret 2013
♦ 15:30 Wib - Live Antv
DATA PERTANDINGAN
◘Std Mashud - Kuningan◘

*~*

Hasill

Rabu 13 Maret 2013 15:30 WIB
2-0
Detail Pertandingan  
Stadion Jakabaring - Palembang
Arena Persita Official | ISL 2013
Sabtu 9 Maret 2013 15:30 WIB
0-1
Detail Pertandingan  
Stadion Si Jalak Harupat - Bandung
Arena Persita Official | ISL 2013
Sabtu 2 Maret 2013 15:30 WIB
0-0
Detail Pertandingan  
Stadion Mashud - Kuningan
Arena Persita Official | ISL 2013
Selasa 26 Februari 2013 15:30 WIB
0-1
Detail Pertandingan  
Stadion Segiri - Samarinda
Arena Persita | ISL 2013
Rabu 20 Februari 2013 16:15 WIB
1-0
Detail Pertandingan 
  Stadion Segiri - Samarinda
Arena Persita | ISL 2013
Minggu 17 Februari 2013 20:00 WIB
1-1
Detail Pertandingan  
Stadion Aji Imbut - Tenggarong
Arena Persita | ISL 2012
Kamis 13 Februari 2013 15:30 WIB
3-1
Detail Pertandingan 
  Stadion Mashud Kuningan
Arena Persita | ISL 2013
Kamis 10 Februari 2013 15:30 WIB
1-1
Detail Pertandingan  
Stadion Mashud - Kuningan
Arena Persita | ISL 2013
Kamis 4 Februari 2013 15:15 WIT
1-0
Detail Pertandingan  
Stadion Barnabas Youwe
Arena Persita | ISL 2013
Kamis 31 Januari 2013 15:15 WIT
4-0
Detail Pertandingan  
Stadion Barnabas Youwe
Arena Persita | ISL 2013
Sabtu 19 Januari 2013 15:30 WIB
1-1
Detail Pertandingan  
Stadion Mashud Kuningan
Arena Persita | ISL 2013
Minggu 13 Januari 2013 15:00 WIB
2-1
Detail Pertandingan  
Stadion Mashud Kuningan
Arena Persita | ISL 2013

Kelasmen

Klasemen ISL 12/13

Facebook

 
Support : Facebook | Twitter | Google
Copyright © 2011. ARENA PERSITA - All Rights Reserved
Template Created by Fajar Putra Published by Arena Persita
Thanks For : Maskolis | Design By Arena Persita | Google | Blogger